Berikut ini beberapa permasalahan dan Tips penanganan toner
Cartridge printer laserjet :
1. Paper Jams ( kertas terjepit)
1. Paper Jams ( kertas terjepit)
Kertas yang lembab atau tidak layak dapat menyebabkan paper jams atau terjepit,
mesin printer yang kotor oleh debu yang menempel pada kertas kadang dapat juga
menyebabkan kertas terjepit. Jika paper jams terjadi pada printer anda, bukalah
penutup printer dan cobalah untuk mengeluarkan kertas yang tersangkut dengan
cara menarik kertas keluar searah dengan arah keluarnya kertas. Bersihkan dan
dilap permukaan ban penggulung atau roller serta sisi-sisi dalam mesin dengan
menggunakan kain yang lembut. Pemasangan penggulung kertas, pengait kertas,
roda gigi, serta sensor yang kurang tepat dapat menyebabkan kertas terjepit dan
untuk hal ini diperlukan seorang teknisi yang mengerti tentang troubleshooting
printer. Ketika anda mencoba melepaskan kertas yang terjepit usahakan selalu
mengeluarkan kertas searah dengan arah keluarnya kertas.
2. Kertas hasil cetak berkerut / wrinkle/ kriting
2. Kertas hasil cetak berkerut / wrinkle/ kriting
Pengait pada penggulung kertas yang sudah usang / aus dapat menyebabkan kertas
hasil cetak berkerut. Ukuran kertas yang tidak sesuai dengan pemasangan sensor
batas pencetak dapat pula menyebabkan kertas berkerut. Kertas yang lembab atau
tidak kering benar dapat pula menghasilkan keluaran yang berkerut. Cobalah
untuk menyesuaikan ukuran kertas dengan path pengait-penggulung dan usahakan
menggunakan kertas yang mulus dan bersih.
3. Garis-garis pada lembar cetak
3. Garis-garis pada lembar cetak
Jika cetakan halaman kertas terdapat garis-garis hitam, hal ini dikarenakan
oleh beberapa penyebab, biasanya hal ini dikarenakan oleh terdapatnya benda
asing yang menempel pada scanner atau kaca pemantul. Jika permasalahan tidak
berada pada kaca pemantul bisa jadi berada pada unit imaging. Jika anda memiliki
cartridge yang lain ( lebih dari satu ) disarankan anda mengganti cartridge
dengan yang lain yang sekiranya bagus. Hal ini dapat mengatasi permasalah
diatas. Jika printer memakai system multi-komponen ( drum, toner, pengembang
yang masing-masing unit terpisah) , ini membuat permasalahan semakin rumit.
Namun diantaranya pasti ada yang bermasalah. Toner biasanya tidak ada masalah.
Jika terdapat garis hitam besar/ lebar pada halaman cetak, biasanya dikarenakan
oleh drum yang sudah aus atau lemah, dan perlu diganti dengan drum yang baru
untuk mengatasi masalah tersebut.
4. Titik-titik hitam pada halaman
4. Titik-titik hitam pada halaman
Jika terdapat garis terdapat titik-titik hitam seperti taburan toner pada
lembar cetak, masalah biasanya terdapat pada unit pengembang cartridge. Dan
biasanya hal ini sulit untuk dibetulkan kecuali dengan mengganti dengan yang
baru pengembang yang bersangkutan. Jika titik hitam diulang atau terdapat urut
kebawah pada lembar cetak, biasanya ada cacat atau benda yang menempel pada
unit drum. Usaplah dengan kain halus untuk menghilangkan benda asing yang
menempel atau dengan mengganti drum jika terdapat lubang kecil pada permukaan
drum. Namun masalah ini bisa juga terdapat pada sensor pencetak yang kotor dan
jika demikian maka harus diservis sekaligus apabila memungkinkan.
5. Lembar cetak kosong / tidak rata
5. Lembar cetak kosong / tidak rata
Jika terdapat garis terang atau daerah kosong / buram pada hasil cetak, hal ini
disebabkan oleh toner yang menipis atau belum membaur sempurna. Pastikan anda
memiliki serbuk toner yang cukup dalam cartridge yang dapat mencapai drum.
Masalah lain mungkin disebabkan oleh kenyataan bahwa permukaan drum tak dapat
menyentuh toner karena unit penyaring wiperblade, dr.blade yang sudah aus/
keras. Ini berarti anda harus mengganti komponen yang terkait. Seringkali permasalahan
bukan berada pada mesin atau cartridge , tetapi pada kertas. Dalam hal ini
kertas lembab atau mengandung minyak sehingga toner atau tinta tidak dapat
menempel dengan sempurna pada kertas. Ini biasanya seperti titik terang atau
corengan buram pada lembar cetak. Jika anda kurang yakin, pastikan selalu
menggunakan kertas yang bersih dan kering untuk melihat hasilya.
6. Double focus / imaging
6. Double focus / imaging
Penyebab utama dari double focus / imaging pada halaman adalah dalam pengaturan
pemasangan pengatur / fuser assembly yang tidak sesuai. Kombinasi yang tidak
cocok antara drum dan toner juga bisa jadi penyebabnya. Jarang sekali produsen
yang menghasilkan komponen yang tidak cocok dengan pengaturan fusernya .
Beberapa jenis printer kadang tidak berjalan normal dengan interupsi aplikasi
yang anda gunakan mungkin salah dalam penggunaan tinta yang menyebabkan
masalah. Aturlah interupsi aplikasi anda terhadap pencetak melalui berapa
jumlah titik per inci ( dot per inch ) / dpi.
7. Garis melintang pada halaman
7. Garis melintang pada halaman
Tempat ampas atau pembuangan toner pada cartridge mungkin penuh.Ganti dan
bersihkan tempat pembuangan. Koneksi / hubungan yang kurang tepat antara unit
imaging dengan mesin dapat pula menyebabkan hal ini. Bersihkan hubungan /
penghubung dengan kain atau handuk. Bisa jadi toner cartridge tidak terpasang
sempurna pada pencetak atau salah pasang drum. Atau ganti dengan cartridge yang
lain dan ini akan mengatasi masalah.
8. Halaman gelap
8. Halaman gelap
Bisa jadi karena idensitas di-set terlalu pekat, coba terangkan focus/ image.
Beberapa printer memiliki control idensitas tersendiri. Drum yang sudah aus
bisa jadi masalah serta kualitas toner yang jelek bisa juga jadi penyebabnya.
9. Bunyi tidak wajar
9. Bunyi tidak wajar
Jika anda menggunakan toner cartridge, ganti dengan yang lain apakah
permasalahan akan hilang. Karena bisa jadi kipas, roda gigi, bodi mesin dan
komponen elektrik lainnya yang bermasalah.
10. Apabila terjadi Paper Jam jgn langsung di tarik kertasnya di diamkan dulu sekitar 10 menit baru di tarik tujuannya adalah agar bantalan Roll tidak robek
10. Apabila terjadi Paper Jam jgn langsung di tarik kertasnya di diamkan dulu sekitar 10 menit baru di tarik tujuannya adalah agar bantalan Roll tidak robek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar